Penjumlahan
1.
Sifat Komutatif
(Pertukaran) Pada Penjumlahan
Hasil
penjumlahan dari dua buah bilangan cacah tidak akan berubah, walaupun urutan
letak kedua bilangan dipertukarkan.
Cotoh
: 64 + 26 = 26 + 64
a + b = b + a, untuk semua bilangan cacah yang diwakili oleh a dan
b
|
2.
Sifat Asosiatif
(Pengelompokan) Pada Penjumlahan
Hasil penjumlahan tiga buah bilangan
cacah tidah berubah, meskipun pengelompokkannya berbeda.
Cotoh
: (2 + 5) + 6 = 2 +(5 + 6)
Jika a, b, dan c
adalah sembarang bilangan cacah maka
(a + b)+c = a +(b
+ c )
|
3.
Sifat Penjumlahan
Bilangan Nol
Bilangan
nol disebut unsur (elemen) identitas atau elemen netral atau modulus untuk
penjumlahan. Artinya, semua bilangan jika dijumlahkan dengan nol akan menghasilkan
bilangan itu sendiri.
Cotoh
: 2 + 0 = 2
a + 0 = a, untuk semua bilangan cacah yang diwakili oleh a
|
Perkalian
1.
Sifat Komutatif
(Pertukaran) Pada Perkalian
Hasil
perkalian dua buah bilangan cacah tidak akan berubah, walaupun urutan letak
kedua bilangan dipertukarkan.
Cotoh
: 4 x 3 = 3 x 4
a x b = b x a, untuk semua bilangan cacah yang diwakili oleh a dan
b
|
2.
Sifat Asosiatif
(Pengelompokan) Pada Penjumlahan
Hasil perkalian tiga buah bilangan
cacah tidah berubah, meskipun pengelompokkannya berbeda.
Cotoh
: (2 x4) x 5 = 2 x(4 x 5)
Jika a, b, dan c
adalah sembarang bilangan cacah maka
(a x b) x c = a x (b
x c )
|
3.
Sifat Perkalian
Bilangan Satu
Bilangan
satu disebut unsur (elemen) identitas atau elemen netral atau modulus untuk perkalian.
Artinya, semua bilangan jika dikalikan dengan satu akan menghasilkan bilangan
itu sendiri.
Cotoh
: 6 x 1 = 6
a x 1 = a, untuk semua bilangan cacah yang diwakili oleh a
|
4.
Sifat Distributif
(Penyebaran)
Contoh
:
4
x (5 + 2) = (4 x 5) + (4 x 2)
Jika a, b, dan c
adalah sembarang bilangan cacah maka
a x (b + c) = (a x
b) + (a x c)
|
Semoga bermanfaat….!!
|